Semalam setelah saya reply email-email dari teman-teman baru yang join bossfamily, sebentar saya menyempatkan nonton KBS (Korean Tivi), yang memang favorit banget dengan Korean Movie nya..:)
Wel..well jam 12 pagi acaranya bukan film Korea melainkan program Special Wednesday, tentang adventure ke berbagai negara di dunia..
Pas saya tonton pas menceritakan kehidupan suku Berbes/Arraf di benua Afrika Utara...yang sangat ruarrbiasaa..
Kenapa ruarrbiasa???
Mulai dari membuka mata sampai tidur kembali mereka harus kuat dan tetap semangat untuk bertahan hidup ....
Jangan membayangkan keadaan alam di Africa sama seperti di Bogor....atau di jakarta.tapi ini Afrika Utara.!!..beda banget!!!
Mereka hidup dengan mencari garam di lautan yang sudah ter evaporasi menjadi dataran datar yang berkadar garam tinggi yang jaraknya lebih dari 100km dari desa tempat tinggal mereka, mereka menuju ladang garam memakan waktu 14 hari pulang pergi dengan unta.
Berangkat setelah subuh, menuju ladang garam melewati gurun dengan panas 50 derajat celcius, dan angin yang kencang...sambil membawa 40 unta untuk untuk mengangkut kepingan garam yang nanti akan dijual ke pasar.
JIka hari gelap mereka istirahat dan tidur di gurun, sambil mengobati dan mengisitirahatkan unta-unta mereka. Esok harinya perjalanan di lanjutkan sampai ke ladang garam. Dalam sehari mereka menempuh minimal 10 km dengan cuaca yang sangat panas dan ekstrim.
Sesampai di ladang garam langsung menggali ladang yang keras dan panas (50 derajat celcius), mengambil lapisan garam dan membentuknya seperti ubin agar bisa di tumpuk di atas punuk unta untuk di jual ke pasar.
Perjalanan kembali ke desa mereka, sama seperti saat berangkat, panas dan angin tapi mereka tetap bertahan karena dengan menerima apa yang alam Africa berikan, itulah cara mereka hidup......
Berapa uang yang dihasilkan dari 14 hari melewati gurun panas dan gunung-gunung yang terjal untuk mencari garam dan menjualnya????
USD 30..!!!
ya mereka mendapatkan uang USD 30 untuk kebutuhan satu keluarga
dan mereka sangat bersyukur...untuk semua itu..
sangatttt ruarrrbiasa perjuangan suku Berbes ini...dalam menjalani kehidupan...
Apakah mereka menyerah dgn keadaan alam yang semakin sulit ???
Mengapa mereka tidak mencari daerah yang lebih subur?
Mengapa tidak pindah ke kota yang lebih banyak fasilitasnya???
Salah seorang suku Berbes> Omar namanya menjawab"kami menggunakan kemampuan kami+ alam yang diberikan kepada kami, jika kami menunggu atau mencari yang belum tentu ada akan buang-buang waktu saja..lebih baik gunakan kekuatan yang TUhan Berikan kepada kami, thats how we live our life..:)"
Saya terkejut!!!!!!!!!
dan malu....
Mengucap kebesaran TUhan..!! dan kagum kepaa kaum Berbes....
Kita yang sudah diberikan BANYAK KEMUDAHAN, FASILITAS,dan DUKUNGAN yang HEBAT, masih ada yang Malas dan banyak yang MENGELUH!!!!
SANGAT TERLENA... dengan apa yang TUHAN berikan saat ini, padahal hidup masih panjang...jadi APAKAH BEKAL YANG KITA PUNYAI CUKUP untuk hidup 5,10,atau 20 tahun nanti???
baik hidup di dunia atau kehidupan di alam lain.....apakah kita sudah berbuat yang TERBAIK????
dan ...
haruskah kita hidup di daerah tempat tinggal suku Berbes di Afrika Utara, agar kita semangat dan rajin untuk mendapatkan apa yang kita Impikan????
Semua ada di tangan Anda..
Jika Anda mau..
Lakukan sekarang yang TERBAIK!!!!
GO Diamond!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar